Cara Menggunakan Mockup Tanpa Software
Satu-satunya software yang bisa digunakan untuk mengedit mockup adalah Photoshop karena file mockup basisnya adalah bitmap jadi tidak akan bisa jika di edit dengan software yang berbasis vector meskipun software itu mendukung format mockup (yang biasanya .PSD).
Juga mockup yang banyak dibagikan ataupun dijual di internet rata-rata file dengan ekstensi PSD adapun format lain seperti .CDR hanya dibuat sebagai alternatif namun gambar yang dihasilkan tidaklah sebaik mockup dengan format PSD. Mockup yang dibuat dengan CDR hanya bermain dengan efek transparansi dan perspective untuk menghasilkan tampilan gambar desain yang seolah-olah sudah di cetak.
Walaupun terbatas, tetap tidak bisa dipungkiri banyak orang yang butuh mockup untuk mempercantik tampilan desain mereka sebelum presentasi atau untuk tampilan produk mereka agar terlihat lebih menjual. Disinilah masalahnya!
Juga mockup yang banyak dibagikan ataupun dijual di internet rata-rata file dengan ekstensi PSD adapun format lain seperti .CDR hanya dibuat sebagai alternatif namun gambar yang dihasilkan tidaklah sebaik mockup dengan format PSD. Mockup yang dibuat dengan CDR hanya bermain dengan efek transparansi dan perspective untuk menghasilkan tampilan gambar desain yang seolah-olah sudah di cetak.
Walaupun terbatas, tetap tidak bisa dipungkiri banyak orang yang butuh mockup untuk mempercantik tampilan desain mereka sebelum presentasi atau untuk tampilan produk mereka agar terlihat lebih menjual. Disinilah masalahnya!
Tidak semua orang mampu berlangganan lisensi dan bisa menggunakan Photoshop, walaupun menggunakan mockup bisa dibilang mudah tetap saja ada orang yang menulis di google "bagaimana cara menggunakan mockup". Bagi sebagian desainer mungkin sudah mengetahui cara mengedit mockup, hanya tinggal buka photoshop atau download lalu crack softwarenya dan pilih mockup yang ingin digunakan.
Tapi tidak semua desainer adalah PRO dan mengerti tentang hal ini, masih banyak desainer pemula yang masih dalam tahap pembelajaran juga orang-orang yang sadar akan hak cipta yang tidak bisa melakukan hal diatas. Mungkin di Indonesia masalah menghargai hak cipta / karya orang lain masih dianggap hal biasa, tapi di luar negeri Hak Cipta adalah hal yang serius, bahkan mereka masih tetap minta izin untuk menggunakan font yang dilisensikan untuk digunakan secara komersil.
Rekomendasi pertama dari Kami adalah Artboard Studio. Sebagian orang mungkin belum familiar dengan Artboard Studio, dengan fokus memberikan layanan mockup produk seperti kaos, kemasan dan sebagainya. Layanan dari Mockup Zone ini diklaim sebagai "the future of mockup". jangan ketinggalan untuk mencobanya, kedepannya layanan ini juga akan di integrasikan dengan berbagai produk seperti photoshop dan layanan penyimanan cloud seperti Google Drive, Dropbox dan sebagainya.
Anda bisa mengubah tampilan mockup sesuai dengan yang Anda inginkan cukup dengan drag and drop objek mockup ke bagian tertentu. Bagi yang punya toko online Artboard Studio sangat cocok digunakan untuk membuat tampilan produk lebih menarik di feed instagram atau pada foto produk di toko online.
Karena ini layanan baru (masih dalam tahap pengembangan) atau versi Beta dan belum dibuka untuk publik secara umum, maka Anda bisa meminta akses layanan dengan cara mendaftarkan diri, mengirimkan data nama dan email ke pihak pengembang dan nanti akan di kirimkan informasi login melalui email Anda.
Artboard Studio punya banyak koleksi template yang bisa Anda pakai, tidak perlu khawatir tentang cara penggunannya pihak pengembang sudah menyiapkan tutorial singkat tentang bagaimana cara menggunakan Artboard Studio. Tampilannya juga sangat nyaman dengan warna dasar hitam cerah seperti tampilan photoshop membuat Anda akan sangat mudah beradaptasi dengan Artboard Studio.
Artboard.studio
Rekomendasi kedua ini adalah yang paling miirip dengan photoshop, selain bisa mengedit file PSD dari komputer Anda juga tampilan dan fitur yang hampir persis dengan photoshop.
Sayangnya Photopea tidak memiliki koleksi mockup yang bisa Anda pilih, Anda harus mencari atau mendownload dulu file mockup yang Anda inginkan lalu kembali ke photopea untuk mengeditnya, bisa dibilang ini adalah alternative photoshop versi online.
Tapi kelebihannya dari photoshop adalah Photopea gratis untuk digunakan, semua orang suka dengan hal-hal yang gratis karena itulah ini menjadi nilai plus dari layanan ini. Ada juga layanan berbayarnya untuk menghilangkan iklan adsense di samping aplikasi (hanya alternatif jika Anda merasa terganggu dengan iklan)
Photopea memberikan berbagai macam pilihan output file, Anda bisa mengeksport file mockup anda ke PNG, JPG, SVG, Gif, .Ico dan sebagainya, Ini sudah lebih dari cukup untuk sebuah layanan gratissilahkan menuju Websitenya untuk mencoba Photopea.
Hasil Photopea tidak ada bedanya dengan Photosop
Photopea
Tampilan Canva
Canva adalah musuh baru bagi Desainer Grafis karena target market(fitur-fitur atau layanan) mereka lebih kepada orang-orang yang tidak mengerti tentang desain memudahkan mereka membuat desain tanpa harus membayar jasa desainer.
Selain mockup juga terdapat beberapa fitur lain seperti pembuatan CV / Resume, template banner, Sampul Buku dan sebagainya, memang tidak semuanya gratis tapi fitur atau layanan yang diberikan secara gratis dari Canva sudah lebih dari cukup.
Tidak seprti layanan diatas, Anda harus membuat akun dulu untuk bisa menggunakan layanan canva, tapi tak apa selama yang fitur atau layanan yang meraka berikan berguna.
Hanya saja Anda tidak bisa mengedit file .PSD di sini, sebagai gantinya Canva menyediakan ribuan template siap pakai yang bisa digunakan, dibalik kekurangan selalu ada kelebihan dan menurut kami pribadi ini adil, Canva mengetahui kekurangannya dan menutupinya dengan cara yang pintar.
Satu kelebihan lain adalah layanan ini sudah tersedia dalam bahasa Indonesia, kini Anda tidak lagi kesulitan mempelajari cara kerja layanan ini. Bahkan setelah Anda mendaftar canva memberikan panduan lengkap tentang cara menggunakannya.
Canva
Ada banyak layanan online lain serupa yang kami temukan, hanya saja fitur gratis yang mereka berikan lebih sebagai pemikat untuk menggunakan layanan mereka dan selebihnya harus berlangganan perbulan layanan mereka. Artinya berbayar! layanan diatas merupakan yang terbaik menurut penilaian kami.
Jika ada pendapat lain atau layanan serupa yang tidak dicantumkan, mohon tulis di komentar untuk kami review di update selanjutnya.
Sumber https://www.jagodesain.com/
Tapi tidak semua desainer adalah PRO dan mengerti tentang hal ini, masih banyak desainer pemula yang masih dalam tahap pembelajaran juga orang-orang yang sadar akan hak cipta yang tidak bisa melakukan hal diatas. Mungkin di Indonesia masalah menghargai hak cipta / karya orang lain masih dianggap hal biasa, tapi di luar negeri Hak Cipta adalah hal yang serius, bahkan mereka masih tetap minta izin untuk menggunakan font yang dilisensikan untuk digunakan secara komersil.
Apakah tidak ada cara lain untuk menggunakan mockup selain memakai Photoshop?
Solusi Pemecah Masalah
Menjawab pertanyaan itu beberapa perusahaan pengembang memutuskan membuat layanan berbasis bitmap untuk mengedit file PSD secara online tanpa software dan gratis, ada juga yang menyediakan layanan pembuatan mockup secara gratis, ini merupakan kabar gembira bagi orang yang tidak mempunyai photoshop karena bisa mendapatkan fitur dan layanan serupa tanpa membayar apapun.Jadi apa yang harus Anda siapkan?Cukup dengan akses internet yang stabil untuk mengunjungi alamat web dari beberapa layanan dibawah, dan jika di rasa Layanan yang mereka berikan bermanfaat Anda bisa memberikan kontribusi kepada pengembang dengan membeli produk/layanan premium mereka atau mengklik iklan dari mereka;
Artboard Studio
Rekomendasi pertama dari Kami adalah Artboard Studio. Sebagian orang mungkin belum familiar dengan Artboard Studio, dengan fokus memberikan layanan mockup produk seperti kaos, kemasan dan sebagainya. Layanan dari Mockup Zone ini diklaim sebagai "the future of mockup". jangan ketinggalan untuk mencobanya, kedepannya layanan ini juga akan di integrasikan dengan berbagai produk seperti photoshop dan layanan penyimanan cloud seperti Google Drive, Dropbox dan sebagainya.
Anda bisa mengubah tampilan mockup sesuai dengan yang Anda inginkan cukup dengan drag and drop objek mockup ke bagian tertentu. Bagi yang punya toko online Artboard Studio sangat cocok digunakan untuk membuat tampilan produk lebih menarik di feed instagram atau pada foto produk di toko online.
Karena ini layanan baru (masih dalam tahap pengembangan) atau versi Beta dan belum dibuka untuk publik secara umum, maka Anda bisa meminta akses layanan dengan cara mendaftarkan diri, mengirimkan data nama dan email ke pihak pengembang dan nanti akan di kirimkan informasi login melalui email Anda.
Artboard Studio punya banyak koleksi template yang bisa Anda pakai, tidak perlu khawatir tentang cara penggunannya pihak pengembang sudah menyiapkan tutorial singkat tentang bagaimana cara menggunakan Artboard Studio. Tampilannya juga sangat nyaman dengan warna dasar hitam cerah seperti tampilan photoshop membuat Anda akan sangat mudah beradaptasi dengan Artboard Studio.
Artboard.studio
Photopea
Rekomendasi kedua ini adalah yang paling miirip dengan photoshop, selain bisa mengedit file PSD dari komputer Anda juga tampilan dan fitur yang hampir persis dengan photoshop.
Sayangnya Photopea tidak memiliki koleksi mockup yang bisa Anda pilih, Anda harus mencari atau mendownload dulu file mockup yang Anda inginkan lalu kembali ke photopea untuk mengeditnya, bisa dibilang ini adalah alternative photoshop versi online.
Tapi kelebihannya dari photoshop adalah Photopea gratis untuk digunakan, semua orang suka dengan hal-hal yang gratis karena itulah ini menjadi nilai plus dari layanan ini. Ada juga layanan berbayarnya untuk menghilangkan iklan adsense di samping aplikasi (hanya alternatif jika Anda merasa terganggu dengan iklan)
Photopea memberikan berbagai macam pilihan output file, Anda bisa mengeksport file mockup anda ke PNG, JPG, SVG, Gif, .Ico dan sebagainya, Ini sudah lebih dari cukup untuk sebuah layanan gratissilahkan menuju Websitenya untuk mencoba Photopea.
Hasil Photopea tidak ada bedanya dengan Photosop
Photopea
Canva
Tampilan Canva
Canva adalah musuh baru bagi Desainer Grafis karena target market(fitur-fitur atau layanan) mereka lebih kepada orang-orang yang tidak mengerti tentang desain memudahkan mereka membuat desain tanpa harus membayar jasa desainer.
Selain mockup juga terdapat beberapa fitur lain seperti pembuatan CV / Resume, template banner, Sampul Buku dan sebagainya, memang tidak semuanya gratis tapi fitur atau layanan yang diberikan secara gratis dari Canva sudah lebih dari cukup.
Tidak seprti layanan diatas, Anda harus membuat akun dulu untuk bisa menggunakan layanan canva, tapi tak apa selama yang fitur atau layanan yang meraka berikan berguna.
Hanya saja Anda tidak bisa mengedit file .PSD di sini, sebagai gantinya Canva menyediakan ribuan template siap pakai yang bisa digunakan, dibalik kekurangan selalu ada kelebihan dan menurut kami pribadi ini adil, Canva mengetahui kekurangannya dan menutupinya dengan cara yang pintar.
Satu kelebihan lain adalah layanan ini sudah tersedia dalam bahasa Indonesia, kini Anda tidak lagi kesulitan mempelajari cara kerja layanan ini. Bahkan setelah Anda mendaftar canva memberikan panduan lengkap tentang cara menggunakannya.
Canva
Ada banyak layanan online lain serupa yang kami temukan, hanya saja fitur gratis yang mereka berikan lebih sebagai pemikat untuk menggunakan layanan mereka dan selebihnya harus berlangganan perbulan layanan mereka. Artinya berbayar! layanan diatas merupakan yang terbaik menurut penilaian kami.
Jika ada pendapat lain atau layanan serupa yang tidak dicantumkan, mohon tulis di komentar untuk kami review di update selanjutnya.
Belum ada Komentar untuk "Cara Menggunakan Mockup Tanpa Software"
Posting Komentar