Perbedaan Pemanasan Dan Stretching

Pemanasan atau warming up adalah aktivitas gerak badan yang dilakukan untuk persiapan berolahraga. Pemanasan bertujuan untuk meningkatkan suhu badan , meningkatkan elastisitas otot, dan meningkatkan kelenturan persendian anggotan tubuh. Sedangkan peregangan atau stretching adalah aktivitas meregangkan bagian-bagian tubuh yang tujuannya adalah untuk meningkatkan elastisitas otot, kelenturan persendian. Agar pada waktu memasuki gerakan inti olah raga tidak terjadi cedera atau keseleo otot.

Pemanasan atau peregangan sangatlah penting dilakukan sebelum berolahraga. Keduanya dapat berguna untuk memperbaiki performa, mencegah resiko cedera pada saat latihan, melenturkan otot-otot dan persendian dan bahkan dapat mencegah berbagai macam penyakit, seperti rheumatic , penyakit tulang dan lain-lain.

Walaupun antara pemanasan atau warming up dan peregangan atau stretching itu berbeda dalam hal gerakan tetapi keduanya mempunyai tujuan yang sama. Yaitu mempersiapkan tubuh agar pada waktu berolahraga atau latihan  tubuh sudah dalam keadaan siap. Pemanasan atau peregangan menjadi sangat penting ketika seseorang sudah bertambah banyak, apalagi bagi orang yang sudah pernah cedera atau mempunyai penyakit orthopedic lainnya. Pemanasan dilakukan setidaknya sampai temperature  badan meningkat yang biasanya ditandai dengan keluarnya keringat sehingga jaringan otot –otot menjadi lebih elastic dan lentur.

Kondisi totot yang dingin biasanya kaku dan tegang. Hal ini jika langsung dipakai latihan berolahraga bisa menjadi kram karena otot belum siap dipakai untuk melakukan geraka-gerakan keras. Berdasarkan sifat tersebut maka pemanasan sebelum berolahraga atau berlatih, sangatlah penting karena jika tidak Kondisi otot yang dingin akan mudah keseleo.

Pemanasan sangat mudah dilakukan agar tubuh bisa sedikit memanas dan berkeringat. Pemanasan biasanya dapat dilakukan dengan aktivitas kardiovaskular atau aerobik singkat seperti berlari di tempat, mengayuh stationary bike, atau dengan jumping jacks. Sekali saja kita dapat berkeringat akibat pemanasan, maka tubuh kita sudah lebih siap untuk berlatih, berolahraga atau beraktivitas.

Peregangan dapat dilakukan dengan aman setiap hari dan harus melibatkan semua kelompok otot mayor (utama). Umumnya, orang-orang dewasa mempunyai empat titik otot tegang yang dapat diperkirakan sebelumnya. Empat titik tersebut adalah bahu bagian depan, punggung bagian bawah, otot-otot lutut, dan betis. Jika kita terlanjur mengalami otot yang tertarik atau bagian otot yang cedera, maka kemungkinan telah terjadi ketegangan otot di sekitar empat titik tadi. Salah satu cara yang baik untuk mengatasinya yaitu dengan meningkatkan fleksibilitas atau kelenturan, dan untuk menjadikan peregangan suatu gerakan yang menyenangkan adalah dengan mengikuti senam yoga.

Kombinasi antara Pemansan dan peregangan banyak dibutuhkan sebelum kita melakukan aktivitas olahraga, apalagi jika latihan yang kita lakukan berhubungan dengan gerakan melempar, melompat, atau mengangkat. Seperti yang sudah kita ketahui, ada beberapa waktu yang tepat untuk melakukan peregangan. Peregangan bisa dilakukan sebelum dan sesudah kita melakukan aktivitas olahraga atau fitness, kita bisa melakukannya diantara sesi latihan yaitu pada saat ada istirahat kira-kira ±1 menit. Jika terlalu lama otot kita akan menjadi dingin kembali berarti kita seperti memulainya lagi dari awal. Nah, sebelum melanjutkan sesi latihan kita bisa gunakan peregangan atau stretching disela-sela waktu tersebut. Jangan lupa, peregangan juga penting dilakukan sesudah berolahraga atau setelah aktivitas kita yang berat. Bahkan misalnya ketika kita tiba di rumah setelah seharian beraktivitas yang melelahkan.

Tergantung pada jenis olahraga atau aktivitas kita, maka ada beberapa kelompok otot tertentu yang membutuhkan peregangan lebih lama. Misalnya, Jika anda melakukan latihan angkat beban, lakukan peregangan dengan mengangkat beban mulai dari yang ringan selama beberapa menit sampai kita sedikit berkeringat. Setelah itu baru yang berat dan awali dengan gerakan yang lambat. kita juga bisa mulai gerakan peregangan simpel yang terfokus pada otot atau kelompok otot yang penting dalam fitness seperti bagian tangan, dada, bahu, punggung, perut, paha dan betis. Jadi, Pilihlah jenis gerakan peregangan yang dapat mengendurkan bagian otot-otot tadi.

Otot-otot dan tendon (urat-urat daging) mempunyai sifat viscoelasity, artinya otot dan tendon akan bereaksi berbeda pada kondisi temperatur tubuh yang berbeda pula. Sifat fisik otot dan tendon sangat berbeda. Ketika kondisinya dingin maka keduanya menjadi mudah kaku dan tegang. Sebaliknya jika kondisinya menghangat maka otot dan tendon akan lebih elastis seperti tali bungee jumping.

Berdasarkan sifat itulah pemanasan sebelum latihan diperlukan. Pemanasan biasanya dapat dilakukan dengan latihan kardio ringan seperti lari di tempat atau jumping jacks selama 1-5 menit. Ketika Anda merasakan tubuh sudah mulai menghangat ini artinya Anda sudah siap memulai latihan utama.

Disinilah peran stretching atau peregangan diperlukan. Peregangan memerlukan manuver atau gerakan yang bisa memperpanjang dan mengulur dengan lembut bagian otot dan tendon tubuh. Waktu yang tepat melakukan peregangan adalah setelah pemanasan yang cukup.

Peregangan dapat dilakukan dengan aman setiap hari dan harus melibatkan semua kelompok otot mayor (utama). Umumnya, orang-orang dewasa mempunyai empat titik otot tegang yang dapat diperkirakan sebelumnya. Empat titik tersebut yaitu; bahu bagian depan, punggung bagian bawah, otot lutut dan betis.

Jika Anda terlanjur mengalami kram otot atau otot tertarik, maka kemungkinannya telah terjadi ketegangan otot di empat titik tadi.

Contoh lain ketika Anda akan melakukan latihan lari, sebaiknya lakukan pemanasan hingga tubuh Anda terasa hangat dan lanjutkan dengan peregangan pada bagian otot betis, lutut dan engkel. Setelah pemanasan dan peregangan yang cukup Anda sudah siap untuk berlari.


Peregangan juga bisa dilakukan di sela latihan dan sesudah latihan, atau juga bisa dilakukan di tengah kesibukan Anda di luar akitivitas olahraga, untuk mencegah ketegangan otot akibat duduk terlalu lama atau berdiri terlalu lama.

Sumber https://www.olahragakesehatanjasmani.com/

Belum ada Komentar untuk "Perbedaan Pemanasan Dan Stretching"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel