Syarat Terbentuknya Terumbu Karang
Pernahkah kamu melihat terumbu karang di dasar laut?.
Jika pernah tentunya sangat menyenangkan sekali bisa melihat keindahannya di dasar air. Terumbu karang adalah sejenis hewan laut yang biasa hidup di perairan dangkal. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki habitat terumbu karang terbesar di dunia. Lalu apakah setiap pantai/laut memiliki terumbu karang?. Tentu tidak karena terumbu karang dapat hidup jika syarat-syarat berikut iin terpenuhi.
Baca juga:
Skala waktu geologi dan cirinya di bumi
Pembentukkan lipatan pegunungan di bumi
Jika pernah tentunya sangat menyenangkan sekali bisa melihat keindahannya di dasar air. Terumbu karang adalah sejenis hewan laut yang biasa hidup di perairan dangkal. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki habitat terumbu karang terbesar di dunia. Lalu apakah setiap pantai/laut memiliki terumbu karang?. Tentu tidak karena terumbu karang dapat hidup jika syarat-syarat berikut iin terpenuhi.
Baca juga:
Skala waktu geologi dan cirinya di bumi
Pembentukkan lipatan pegunungan di bumi
 |
| Terumbu karang di lautan |
1. Temperatur hangat
Suhu potimum untuk pertumbuhan teurmbu karang berkisar antara 23 - 25 derajat C. Jadi terumbu karang tidak bisa hidup di laut yang suhunya tinggi atau dingin.
2. Terang dan dangkal
Terumbu karang hidup bersimbiosis dengan alga yang berfotosintesis. Jadi tempat tumbuh kembangnya tidak boleh jauh dari laut dangkal (70 m atau kurang) dan kaya kan sinar matahari.
3. Suplai sedimen rendah, tanpa polusi dan air jernih
Ini ada kaitannya dengan syarat kedua yaitu terang. Jika terlalu banyak sedimen dalam air laut maka akan membuat suasana laut menjadi gelap sehingga cahaya matahari untuk fotosintesis akan berkurang. Selian itu pasir dan lempung dapat menyumbat mulut koral sehingga menghambat asupan nutriennya.
4. Arus tenang
Arus yang bergejolak akan mengganggu kestabilan hidup terumbu karang, merusak bagian-bagian tubuhnya dan membuat suhu berubah-ubah. Jadi arus laut di wilayah hidupnya harus tenang.
5. Tektonik Pasif
Terumbu karang paling baik hidup di daerah yang minim aktivitas tektonik. Jika banyak aktivitas tektonik maka kehidupannya akan terganggu.
6. Salinitas sesuai
Salinitas atau kadar garam yang tepat bagi pertumbuhan terumbu karang adalah sekitar 25-35 % per mil.
7. Kaya nutrien
Nutrien dibutuhkan koral untuk bahan makanan, jadi daerah terumbu karang harus banyak plankton-plankton yang nantinya dihisap oleh terumbu karang untuk hidup.
 |
| Segitiga Terumbu Karang Dunia |
Belum ada Komentar untuk "Syarat Terbentuknya Terumbu Karang"
Posting Komentar