Galaksi di Alam Semesta

Galaksi merupakan sebuah sistem kumpulan bintang yang maha luas dan beredar mengelilingi suatu pusat tertentu. Planet bumi merupakan salah satu benda angkasa yang terdapat pada alah satu ekor galaksi yang kita kenal dengan Bima Sakti /Milky way. Orang barat menamainya milky way karena jika dilihat ke langit gugusan bintang tersebut seperti tumpahan susu berwarna putih yang berasal dari salah satu dewi Yunani kuno yang sedang mennyusui anaknya. Sedangkan di Indonesia asal nama Bima Sakti berasal dari Soekarno yang pada saat itu sedang mengunjungi Observatorium Bosscha di Bandung dan ketika melihat gambar galaksi ia mengamati seperti ada sesosok salah satu tokoh pewayangan yaitu Bima Sakti berada di sana, hhhaa.Ternyata presiden pertama kita ini memiliki khayalan tingkat tinggi, jadi nama Bima Sakti itu Ir. Soekarno yang memprakarsainya. Galaksi di alam semesta tidak dapat dihitung jumlah pastinya dan mungkin berjumlah milyaran.

Ciri dari galaksi adalah

1. Memiliki inti galaksi

2. Seluruh sistem galaksi melakukan rotasi

3. Memiliki cahaya sendiri

4. Memiliki bentuk tertentu

5. Jarak antar galaksi sangat jauh

Galaksi Bima Sakti

Alam semesta ini sangat maha luas dan manusia belum mampu menyibak segala hal yang berkaitan dengan isi di dadalmnya. Semua galaksi di alam raya ini bergerak dengan teratur dan tidak ada yang bertabrakan satu sama lain. Berikut ini adalah gambar kumpulan galaksi yang terekam wahana satelit Hubble dan merupakan jangkauan terjauh yang pernah dijangkau teknologi manusia.

Gugusan Galaksi

Setiap titik bercahaya di atas adalah galaksi yang berjumlah ribuan!, ini hanya salah satu sudut bagian saja yang direkam, belum sisi yang lainnya. Manusia hingga saat ini belum mengetahui dengan pasti mengenai awal pembentukkan sebuah galaksi. Bagaimana manusia bisa menggambarkan bentuk galaksi Bima Sakti seperti spiral?padahal manusia belum bisa memotret keseluruhan bagian galaksi?

Manusia bisa menduga bentuk dari sebuah galaksi dengan melihat wilayah di sekelilingnya. Ketika melihat langit dengan jutaan bintang, manusia mengidentifikasi pola-pola bintang tersebut dan setelah banyak data pendukung, dibuat suatu kesimpulan tentang pola bintang tersebut secara keseluruhan. Sama ketika kamu membayangkan sebuah rumah dimulai dengan tembok, genting, jendela, pintu dan pagar misalnya, di akhir kesimpulan tentu kamu bisa menggambarkan secara kasar bentuk rumah tersebut dalam sebuah kertas.

Itulah sedikit deskripsi mengenai galaksi di alam raya ini dan sebagai penutup saya bagikan beberapa gambar galaksi yang pernah direkam oleh teleskop buatan manusia.